BITCOIN

SB1M

header 600 x 60 3 Header 728 x 90

a-ads.com

Wednesday, March 1, 2017

Wow..!! Mantap Kepala Badan Pusat Stastistik (BPS) Suhariyanto mengatakan kedatangan Raja Arab Saudi Salman Bin Abdulaziz Al-Saud hari ini, harus dimanfaatkan pemerintah Indonesia dengan mempromosikan di bidang pariwisata. Saat ini, jumlah wisatawan Arab Saudi yang mengunjungi Indonesia masih terbilang sedikit dibandingkan negara lain. "Tentu berharap kedatangan saudi cukup promosi, kalau pimpinan mereka datang jumlah wisman dari Saudi meningkat, kalau sekarang jumlah wisman dari Saudi belum banyak, jadi kalau liat bulan Desember 2016 jumlah wisman Saudi 8.221, sementara Januari ini 14.340 orang," ujar Suhariyanto di kantornya, Rabu (1/3). "Kemudian untuk wisman dari Saudi Arabia puncak kedatangannya menjelang bulan puasa, Januari hanya 14.000 orang, tidak gambarkan seluruh bulan," lanjutnya. Dengan jumlah rombongan yang mencapai 1.500 orang ini menjadi momentum yang baik untuk Indonesia dan harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk meningkatkan jumah Wisman asal Arab. "Tentu harapnya kalau benar promosikan lebih gencar apa yang kita punya ke saudi ke depannya akan meningkat lagi. Tahun 2017 ada promosi wisata di Jeddah, jadi ke depan tidak hanya dari beberapa negara utama tapi jadi dari wisman negara lain khususnya Arab," pungkasnyaKedatangan Raja Arab jadi promosi untuk tingkatkan wisman asal Arab

Presiden Jokowi Sambut Raja Salman

Kepala Badan Pusat Stastistik (BPS) Suhariyanto mengatakan kedatangan Raja Arab Saudi Salman Bin Abdulaziz Al-Saud hari ini, harus dimanfaatkan pemerintah Indonesia dengan mempromosikan di bidang pariwisata. Saat ini, jumlah wisatawan Arab Saudi yang mengunjungi Indonesia masih terbilang sedikit dibandingkan negara lain.

"Tentu berharap kedatangan saudi cukup promosi, kalau pimpinan mereka datang jumlah wisman dari Saudi meningkat, kalau sekarang jumlah wisman dari Saudi belum banyak, jadi kalau liat bulan Desember 2016 jumlah wisman Saudi 8.221, sementara Januari ini 14.340 orang," ujar Suhariyanto di kantornya, Rabu (1/3).
"Kemudian untuk wisman dari Saudi Arabia puncak kedatangannya menjelang bulan puasa, Januari hanya 14.000 orang, tidak gambarkan seluruh bulan," lanjutnya.
Dengan jumlah rombongan yang mencapai 1.500 orang ini menjadi momentum yang baik untuk Indonesia dan harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk meningkatkan jumah Wisman asal Arab.
"Tentu harapnya kalau benar promosikan lebih gencar apa yang kita punya ke saudi ke depannya akan meningkat lagi. Tahun 2017 ada promosi wisata di Jeddah, jadi ke depan tidak hanya dari beberapa negara utama tapi jadi dari wisman negara lain khususnya Arab," pungkasnya.
Sumber :www.merdeka.com

No comments:

Post a Comment

Wow 3 Lokasi di Perumahan Mewah Balikpapan Ditempel Stiker PKI

BALIKPAPAN  - Warga Balikpapan digegerkan dengan adanya stiker lambang Partai Komunis Indonesia (PKI) yang dipasang pada sejumlah titik di...

Bebas Bayar

bebas bayar, pembayaran mudah dan cepat, transaksi online, pembayaran tagihan dan tiket, transfer dana online

Dewaweb